KEUNGGULAN BERKELANJUTAN MELALUI MANEJEMEN BUDAYA KERJA “AMANU” DI UNIVERSITAS ISLAM JEMBER

Sustainable Excellence Through Work Culture Management “AMANU " At The Islamic University Of Jember

Authors

  • Ahmad Halid Universitas Islam Jember

DOI:

https://doi.org/10.35719/fenomena.v20i1.43

Keywords:

Kerja unggul, budaya kerja amanu, hasil unggul, Superior work, amanu work culture, superior results

Abstract

Lembaga pendidikan Islam mencapai kesuksesan kerja bisa melalui membangun orang-orang (kepribadian) secara fundamental yaitu mengubah pola pikir tentang bagaimana tenaga kerja dan sikap hubungan kerjasama dengan baik. Dua hal ini berarti mencapai kesuksesan kerja dengan bekerjasama dengan orang lain disertai dengan iman dan amal baik, justru bukan dengan cara mengganti tenaga kerja lama dibuang dan tenaga kerja baru difungsikan atau berusaha membatasi ruang lingkup kegiatan mereka, pengawasan ketat pada mereka dan dekti kepada mereka. Itu cara-cara kuno yang tidak produktif. Dengan demikian budaya kerja yang menghasilkan keunggulan kompetitif (competitive advantage) yang berkelanjutan (sustainable) adalah manajemen yang menggunakan budaya kerja “amanu”. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis pada temuan. Pengumpulan data menggunakan observasi, interview dan dokumentasi. Keampuhan budaya kerja “amanu” baik secara teori maupun praktik telah terbukti menghasilkan keunggulan competitive yang berkelanjutan dalam suatu lembaga pendidikan Islam atau perusahaan. 

Islamic educational institutions achieve work success through building people (personality) is fundamentally changing the mindset of how the workforce and the attitude toward cooperative relations well. These two things mean achieving work success by cooperating with others accompanied by faith and good deeds, rather than by replacing old workers discarded and new workers functioned or trying to limit the scope of their activities, strict supervision on them. That's the old unproductive way. Thus, the work culture that produces a sustainable competitive advantage (sustainable) is management that uses the “amanu” work culture. This research method uses qualitative methods with an analysis of the findings. Data collection using observation, interviews, and documentation. The efficacy of “amanu " work culture, both in theory and practice, has been proven to produce a sustainable competitive advantage in an Islamic educational institution or company.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Jeffrey Pfeffer, Producing sustainable competitive advantage through the effective management of people (Academy of Management Executive) , 2005, Vol. 19, No. 4

Michael E. Porter. (1985). Competitive Advantage: Creating and Sustaining Superior Performance (New York: Free Press; London: Collier Macmillan

Tafsir as-Sa’diy surat al-ashr

Tafsir at-Thabari surat al-ashr

Tafsir Ibnu Kasir surat al-ashr

Tafsir Qurtubi surat al-ashr

Tim, (2015). Pedoman Kepegawaian Universitas Islam Jember, UI Jember

Khalid. A, Makalah yang diseminarkan dalam kelas perkuliahan program Doktor Manajemen Pendidikan Islam, IAIN Jember, 2017 hlm. 9

Downloads

Published

2021-03-02

How to Cite

Halid, Ahmad. 2021. “KEUNGGULAN BERKELANJUTAN MELALUI MANEJEMEN BUDAYA KERJA ‘AMANU’ DI UNIVERSITAS ISLAM JEMBER: Sustainable Excellence Through Work Culture Management “AMANU " At The Islamic University Of Jember”. Fenomena 20 (1):1-18. https://doi.org/10.35719/fenomena.v20i1.43.