Pendidikan Akhlak Aplikatif Integratif di Sekolah

Applicative Integrative Moral Education in Schools

Authors

  • Ahmad Royani Institut Agama Islam Negeri Jember

DOI:

https://doi.org/10.35719/fenomena.v14i1.579
Moral education, Applicative integrative, Pendidikan akhlak, Integratif aplikatif

The emergence of counter-productive elements in the world of education has led to symptoms among youths, even adults, showing that they ignore the moral values and manners needed in a civilized society. Concerns about moral decadence are like a double-edged knife. If you look for the root of the problem in others, it essentially lies within yourself; thus, blaming others means blaming yourself. Therefore, it is necessary to find solutions and moral education through appropriate actions. This research on the "Applicative-Integrative Model of Moral Education in SMP 2 Jember" is conducted based on these concerns.

Munculnya hal-hal yang kontraproduktif dalam dunia pendidikan telah menyebabkan munculnya gejala-gejala di kalangan pemuda, bahkan orang dewasa, yang menunjukkan bahwa mereka mengabaikan nilai-nilai moral dan sopan santun yang diperlukan dalam masyarakat yang beradab. Kekhawatiran akan dekadensi moral ibarat pisau bermata dua. Jika Anda mencari akar masalah pada orang lain, pada dasarnya itu adalah akar masalah diri sendiri; sehingga menyalahkan orang lain berarti juga menyalahkan diri sendiri. Oleh karena itu, perlu dicari solusi dan pendidikan moral dalam tindakan yang tepat. Penelitian tentang "Model Pendidikan Akhlak Aplikatif-Integratif di SMP 2 Jember" ini dilakukan berdasarkan keprihatinan tersebut.

2015-04-17

Downloads

2015-04-17

How to Cite

“Pendidikan Akhlak Aplikatif Integratif Di Sekolah: Applicative Integrative Moral Education in Schools”. 2015. Fenomena 14 (1): 141-60. https://doi.org/10.35719/fenomena.v14i1.579.

Similar Articles

21-30 of 138

You may also start an advanced similarity search for this article.