Klaim Kebenaran Agama: Studi Kasus atas Pembakaran Tempat Ibadah LDII di Desa Tanggul Wetan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember
Religious Truth Claims: A Case Study of the Burning of LDII Worship Place in Tanggul Wetan Village, Tanggul Subdistrict, Jember Regency
DOI:
https://doi.org/10.35719/fenomena.v12i1.530Today, the escalation of conflicts in the name of religion is growing, even though Indonesia is referenced by the international community as a multicultural and plural nation that has long been able to build a harmonious society with a relatively high level of tolerance. To achieve the realization of a harmonious society, many forums and dialogues have been conducted to minimize religious conflicts. The fundamental question remains: despite the dialogues and numerous forums, why can the issue of inter-religious conflicts not be stopped? This issue requires special thought, such as the approach to dialogue, whether the current model or method is no longer adequate, whether the discussed material is not quite right, and what paradigm can be used to build an adequate dialogue to resolve conflicts. A temporary assumption suggests that the cause of the conflict is the emergence of religious truth claims made by some Muslims, supported by certain religious institutions based on interpretations of normative texts, namely the Quran and Hadith.
Saat ini, eskalasi konflik atas nama agama semakin meningkat, padahal Indonesia dikenal oleh masyarakat internasional sebagai negara yang multikultural dan plural, serta telah lama mampu membangun masyarakat yang harmonis dengan tingkat toleransi yang cukup tinggi. Untuk mewujudkan masyarakat yang harmonis, banyak forum dan dialog telah dilakukan untuk meminimalisir konflik agama. Namun, pertanyaan mendasar adalah mengapa meskipun dialog telah dilakukan dan banyak forum telah dibentuk, isu konflik antar agama masih belum bisa dihentikan. Persoalan ini memerlukan pemikiran khusus, seperti pendekatan dialog yang digunakan, apakah model atau metode dialog yang ada sudah tidak memadai, ataukah materi yang dibahas kurang tepat, serta paradigma apa yang dapat digunakan untuk membangun dialog yang memadai guna menyelesaikan konflik. Asumsi sementara menunjukkan bahwa penyebab konflik adalah munculnya klaim kebenaran agama (truth claims) yang dilakukan oleh sebagian umat Islam, didukung oleh lembaga keagamaan tertentu berdasarkan penafsiran terhadap teks normatif, yaitu Al-Qur'an dan Al-Hadits.
Downloads
References
Ashworth, Peter. (2009). Awal Mula Psikologi. Dalam Psikologi Kualitatif, Panduan Praktis Metode Riset (ed. Jonathan A. Smith). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Atkinson, Rita L., dkk. (2003). Pengantar Psikologi Agama (Edisi ke-8, Jilid 1). Jakarta: Erlangga.
Crapps, Robert W. (1995). Dialog Psikologi dan Agama sejak William James hingga Gordon W. Allport. Yogyakarta: Kanisius.
James, William. (1902). The Varieties of Religious Experience. New York: Modern Library.
James, William. (1948). Essays in Pragmatism (Albury Castell, ed.). New York: Hafner.
Ma’arif, Syafi’i. (2009). Masa Depan Islam Indonesia (sebuah prolog). Dalam Ilusi Negara Islam: Ekspansi Gerakan Islam Transnasional di Indonesia. Jakarta: Wahid Institute.
Masmoudi, Radwan A. (2002). Islam dan Demokrati: antara Masa Lalu, Masa Depan dan Masa Kini. Jakarta: Paramadina.
Sadler Jr., William A. (ed.). (1970). Personality and Religion: The Role of Religion in Personality Development. New York: Harper & Row.
Siradj, Said Agiel. (1999). Islam Kebangsaan: Fiqh Demokratik Kaum Santri. Jakarta: Pustaka Ciganjur.
Smith, Jonathan A., & Osborn, Mike. (2009). Analisis Fenomenologi Interpretasi. Dalam Psikologi Kualitatif, Panduan Praktis Metode Riset (ed. Jonathan A. Smith). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sumartana. (2005). Pluralisme, Konflik dan Dialog: Refleksi tentang Hubungan Antar Agama di Indonesia. Dalam Ega Saparung & Tri Widiyanto, Pluralisme, Konflik dan Pendidikan Agama di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Thouless, Robert H. (2002). Pengantar Psikologi Agama. Jakarta: Grafindo Persada.
Wahid, Abdurrahman. (2009). Ilusi Negara Islam: Ekspansi Gerakan Islam Transnasional di Indonesia. Jakarta: Desantara.
Warnock, G. J. (1969). English Philosophy Since. London.
Wittgenstein, Ludwig. (1983). Philosophical Investigation. Oxford: Basil Blackwell.
Downloads
Section
License
Copyright (c) 2013 Hafidz Hasyim

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.